Teheran, Iran – Dalam upaya memperkuat kerja sama bilateral di sektor perikanan, delegasi Indonesia melakukan kunjungan resmi ke AFTM Co. Ltd. (Asian Fisheries Technology & Management Co., Ltd.), perusahaan teknologi perikanan terkemuka yang berlokasi di Iran. Kunjungan ini menjadi langkah penting dalam mendorong inovasi, transfer teknologi, dan peningkatan produktivitas sektor kelautan dan perikanan.
Rombongan delegasi Indonesia dipimpin oleh Wendy Tri Prabowo, Kepala BPU2K, didampingi oleh A. Prizal Rahmadan (Kasubag Umum), Muhammad Suyuti (Katimja Produksi), B.R. Basuki (Katimja Kesling), Niluh Eka S.W.J. (Katimja Sarpas), Suci Ramadhani, Irvan Rdayanto (Pembenih Udang), Jati Cahyo (Tambak Uji), I Komang Andrat (Pembersih/MC), Wayan Astawa Giri (Unit Kekerangan), I Gede Utaram, Ari Prabawa dari GSI Lab Jakarta, Bobi Novalianod dari GSI Lab Banyuwangi, serta Sigit Sucipto dari DJPB1.
Dari pihak Iran, hadir langsung jajaran pimpinan AFTM Co. Ltd., antara lain Muhammad Noor Haji Zadeh, Ghasem Dehgani, Mohammad Parvares, Mahmoud Mashayeky, dan Akbar Salari.
Dalam sambutannya, Wendy Tri Prabowo menyampaikan harapan agar kunjungan ini menjadi awal dari kolaborasi strategis yang saling menguntungkan.
> “Kami melihat potensi besar dalam pengembangan teknologi perikanan yang dimiliki AFTM Co. Ltd. Melalui kerja sama ini, kami ingin memperkuat kapasitas sumber daya manusia, meningkatkan efisiensi produksi, serta mendorong penerapan teknologi modern di sektor budidaya dan pengolahan hasil perikanan Indonesia,” ujar Wendy.
Sementara itu, perwakilan dari AFTM Co. Ltd., Muhammad Noor Haji Zadeh, menegaskan komitmen Iran untuk mendukung pengembangan industri perikanan berkelanjutan di Asia.
> “Kami sangat senang menerima kunjungan delegasi Indonesia. AFTM Co. Ltd. berkomitmen untuk berbagi teknologi terbaru dalam bidang perikanan, termasuk manajemen tambak, sistem pembenihan modern, dan inovasi pengolahan hasil laut,” jelas Haji Zadeh.
Kegiatan ini juga diisi dengan sesi diskusi teknis, pertukaran data, serta kunjungan lapangan ke fasilitas pengolahan dan laboratorium AFTM Co. Ltd. Delegasi dari GSI Lab Jakarta dan Banyuwangi turut melakukan uji mutu sampel hasil laut sebagai bagian dari tindak lanjut kerja sama riset.
Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan sinergi antara Indonesia dan Iran dalam bidang perikanan dapat terus berkembang, terutama dalam hal penguatan teknologi, peningkatan kualitas produk, dan pembangunan sistem perikanan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.